Rabu, 04 Oktober 2017

Perawat Stres dan Tidak Bahagia dalam Bekerja? Coba Terapkan Mindfulness (Sebuah Pemaparan Ilmiah)

(Ilustrasi: Stres pada Perawat)

Oleh Duddy Fachrudin

Mindfulness merupakan suatu kata dalam bahasa Inggris yang memiliki arti yang sama dengan kata sati dan sampajana dalam bahasa Pali, yaitu kesadaran, kewaspadaan, perhatian yang fokus, kondisi terjaga (Shapiro & Carlson, 2010). Germer, Siegel, dan Fulton (2005) menyebutkan mindfulness adalah suatu kondisi kesadaran pada saat ini dengan penuh penerimaan. Mindfulness menekankan pada kesadaran, menjadi sadar sepenuhnya pada apa yang terjadi saat ini, dengan mengalihkan pengalaman yang lain, diterima sepenuhnya tanpa penilaian (Mace, 2008). Mindfulness merupakan suatu keterampilan dalam memberikan perhatian dengan berfokus pada satu tujuan, saat ini, dan tidak menilai (Kabat-Zinn, 1990).

Penggunaan mindfulness dalam konteks klinis saat ini sangat luas perkembangannya. Mindfulness menjadi komponen penting pada beberapa model terapi yang telah terstandarisasi, termasuk Cognitive Behavior Therapy (CBT), Dialectical Behavior Therapy (DBT), dan Acceptance and Commitment Therapy (ACT). Model terapi tersebut memasukkan komponen mindfulness dengan mengacu program Mindfulness-Based Stress Reduction (MBSR) yang dikembangkan Jon Kabat-Zinn (Didonna, 2009).

Program MBSR merupakan perpaduan antara mindfulness meditation, yaitu meditasi napas, meditasi deteksi tubuh, dan meditasi jalan serta hatha yoga. Program MBSR berlangsung selama delapan minggu dengan durasi total 41-48 jam. Program MBSR efektif dalam menurunkan stres (Garcia-Banda & Martin-Asuero, 2010; Shapiro, Astin, Bishop, & Cordova, 2005).

Program MBSR juga disarankan oleh Potter, dkk. (2010) dalam penanganan stres hingga burnout di kalang profesional kesehatan. Berkembangnya dunia teknologi dan informasi membuat beberapa peneliti tertarik melihat manfaat program MBSR melalui telekonferensi yang disebut Telephonic Mindfulness-Based Stress Reduction (tMBSR). Program tMBSR selama delapan minggu yang dilakukan pada para perawat menghasilkan perubahan pada peningkatan kualitas kesehatan dan kesejahteraannya (Bazarko, Cate, Azocar, & Kreitzer, 2013). Berbagai hasil yang baik mengenai MBSR diiringi dengan tidak ditemukan adanya efek negatif selama melakukan program tersebut (Praissman, 2008).

Program MBSR saat ini telah dimodifikasi dalam bentuk yang lebih singkat, yaitu brief MBSR atau bMBSR. Terdapat juga program meditasi mindfulness atau Mindfulness-Based Meditation (MBM) tanpa hatha yoga. Program-program tersebut bertujuan menyingkat waktu intervensi namun tetap menghasilkan dampak yang signifikan.

Berbagai penelitian bMBSR menunjukkan bahwa bMBSR dapat menurunkan tingkat stres (Brady, O’Connor, Burgermeister, & Hanson, 2011; Foureur, Besley, Burton, Yu, & Crisp, 2013; Poulin, Mackenzie, Soloway & Karayolas, 2008) dan meningkatkan kepuasan kerja (Fortney, Luchterhand, Zakletskaia, Zgierska, & Rakel, 2013). Penelitian bMBSR yang dipadukan dengan unsur kognitif, yaitu brief MBCT juga menurunkan tingkat stres dan meningkatkan kesejahteraan subjektif perawat (Lan, Subramanian, Rahmat, & Kar, 2014).

Hasil yang baik juga didapat dari berbagai penelitian meditasi mindfulness pada kesejahteraan subjektif. Penelitian Keune dan Forintos (2010) menunjukkan para praktisi meditasi mindfulness memiliki emosi positif dan perhatian lebih meningkat. Para mahasiswa keperawatan yang mengikuti program brief meditasi mindfulness selama satu minggu (satu hari 30 menit), tingkat kecemasannya berkurang dan tekanan darah sitoliknya lebih stabil (Chen, Yang, Wang, & Zhang, 2013). Hasil penelitian Minda (2013) juga menunjukkan meditasi mindfulness meningkatkan kecerdasan emosi dan kepuasan diri. Secara umum terdapat manfaat dari mindfulness terkait kesejahteraan subjektif. Manfaat-manfaat tersebut yaitu meningkatkan regulasi emosi dan kesadaran, menurunkan stres, meningkatkan kepuasan dalam suatu hubungan interpersonal, meningkatkan perhatian atau konsentrasi, menumbuhkan empati, lebih dapat dan merespon sesuatu dengan adaptif (Davis & Hayes, 2011).

Cek pelatihan mindfulness terbaru di sini >>>

Referensi:
Bazarko, D., Cate, R. A., Azocar, F., & Kreitzer, M. J. (2013). The impact of an innovative mindfulness-based stress reduction program on the health and well-being of nurses employed in a corporate setting. Journal of Workplace Behavioral Health, 28(2), 107-133, doi: 10.1080/15555240.2013.779518.

Brady, S., O’Connor, N., Burgermeister, D., & Hanson, P. (2011). The impact of mindfulness meditation in promoting a culture of safety on an acute psychiatric unit. Perspective in Psychiatric Care, 48, 129-137, doi: 10.1111/j.1744-6163.2011.00315.x.

Chen, Y., Yang, X., Wang, L., & Zhang, X. (2013). A randomized controlled trial of the effects of brief mindfulness meditation on anxiety symtoms and systolic blood pressure in Chinese nursing students. Nurse Education Today, 33, 1166-1172, doi: 10.1016/j.nedt.2012.11.014.

Davis, D., & Hayes, J. A. (2011). What are the benefit of mindfulness? A practice review of psychotherapy-related research. American Psychological Association, 48(2), 198-208, doi: 10.1037/a0022062.

Didonna, F. (Ed.). (2009). Clinical handbook of mindfulness. New York: Springer Science & Business Media.

Foureur, M., Besley, K., Burton, G., Yu, N., & Crisp, J. (2013). Enhancing the resilience of and midwives: Pilot of a mindfulness based program for increased health, sense of coherence and decreased depression, anxiety and stress. A Journal for the Australian Nursing Profession, 45(1), 114-125. doi: 10.5172/conu.2013.45.1.114.

Fortney, L., Luchterhand, C., Zakletskaia, L., Zgierska, A., & Rakel, D. (2013). Abbreviated mindfulness intervention for job satisfaction, quality of life, and compassion in primary care clinicians: A pilot study. Annals of Family Medicine, 11(5), 412-420. doi: 10.1370/afm.1511.

Garcia-Banda, G., & Martin-Asuero, A. (2010). The mindfulness-based stress reduction program (MBSR) reduce stress-related psychological distress in healthcare professonals. The Spanish Journal of Psychology, 13(2), 895-903.

Germer, C. K., Siegel, R. D., & Fulton P. R. (Eds.). (2005). Mindfulness and psychotherapy. New York: Guilford Press.

Kabat-Zinn, J. (1990). Full catastrophe living: Using the wisdom of your body and mind to face stress, pain, and illness. New York: Bantam Dell.

Keune, P. M., & Forintos, D. P. (2010). Mindfulness meditation: A preliminary study on meditation practice during everyday life activities and its association with well-being. Psychological Topic, 19(2), 373-386.

Lan, H. K., Subramanian, P., Rahmat, N., & Kar, P. C. (2014). The effects of mindfulness training program on reducing stress and promoting well-being among nurses in critical care units. Australian Journal of Advanced Nursing, 31(3), 22-31.

Mace, C. (2008). Mindfulness and mental health: Therapy, theory, and science. New York: Routledge.

Minda, K. (2013). The practice of meditation: A path to maximize the quality of life. Journal of Transpersonal Research, 5(1), 20-35.

Potter, P., Dehields, T., Divanbeigi, J., Berger, J., Cipriano, D., Norris, L., & Olsen, S. (2010). Compassion fatigue and burnout: Prevalence among oncology nurses. Clinical Journal of Oncology Nursing, 14(5), 56-62, doi: 10.1188/10.CJON.E56-E62.

Poulin, P. A., Mackenzie, C. S., Soloway, G., & Karayolas, E. (2008). Mindfulness training as an evidenced-based approach to reducing stress and promoting well-being among human services professionals. International Journal of Health Promotion & Education, 46(2), 35-43.

Praissman, S. (2008). Mindfulness-based stress reduction: A literature review and clinician’s guide. Journal of the American Academy of Nurse Practitioner, 20, 212-216.

Shapiro, S. L., Astin, J. A., Bishop, S. R., & Cordova, M. (2005). Mindfulness-based stress reduction for health care professional: Result from a randomized trial. International Journal of Stress Management, 12(2), 164-176, doi: 10.1037/1072-5245.12.2.164.

Shapiro, S. L., & Carlson, L. E. (2010). The art and science of mindfulness: Integrating mindfulness into psychology and the helping professions. Washington DC: American Psychological Association.

Sumber gambar:
https://healthtimes.com.au/hub/aged-care/2/practice/nc1/managing-aged-care-nurse-stress/526/

Share:

0 komentar:

Posting Komentar